Ketika destinasi wisata mainstream seperti Bali atau Yogyakarta mulai terasa sesak oleh keramaian, semakin banyak wisatawan mencari pengalaman berbeda. Salah satu tren yang semakin populer adalah menjelajahi desa wisata di Indonesia. Tak hanya menyajikan keindahan alam, desa wisata juga menghadirkan kekayaan budaya, tradisi lokal, dan kehidupan masyarakat yang otentik dan lestari.
Desa wisata adalah bentuk pariwisata berbasis masyarakat yang bertujuan memberdayakan warga lokal dengan memanfaatkan potensi alam, budaya, dan kehidupan sehari-hari. Bagi pelancong yang menginginkan liburan tenang, mendalam, dan berkesan, menjelajahi desa wisata bisa menjadi jawaban tepat.
1. Desa Wisata Terkemuka yang Mendunia
Indonesia memiliki banyak desa wisata yang kini dikenal hingga ke mancanegara. Berikut beberapa contoh yang telah menjadi ikon pariwisata berbasis komunitas:
Desa Penglipuran, Bali
Desa yang dijuluki sebagai salah satu desa terbersih di dunia ini terletak di Kabupaten Bangli, Bali. Penglipuran dikenal dengan arsitektur tradisional Bali yang tertata rapi, jalur pedestrian yang bersih, serta budaya gotong royong yang sangat dijaga. Pengunjung bisa menyaksikan langsung kehidupan masyarakat yang memegang teguh adat dan tradisi leluhur.
Desa Wisata Nglanggeran, Yogyakarta
Terletak di kawasan Gunung Kidul, Desa Nglanggeran berada di kaki Gunung Api Purba. Desa ini menggabungkan pesona alam, agrowisata, dan edukasi. Desa ini bahkan menyabet gelar “Best Tourism Village 2021” dari UNWTO, menjadi bukti bahwa desa wisata Indonesia mampu bersaing di kancah internasional.
Desa Wae Rebo, Flores
Sebuah desa tradisional yang tersembunyi di pegunungan Flores, Wae Rebo menawarkan pengalaman unik dengan rumah adat Mbaru Niang berbentuk kerucut. Masyarakat Manggarai di sini hidup dalam harmoni dengan alam dan menjaga tradisi leluhur. Untuk mencapainya, pengunjung harus melakukan trekking sejauh 9 km, menjadikan perjalanan ini penuh petualangan dan makna.
Desa Sade, Lombok
Desa ini adalah rumah bagi suku Sasak yang masih mempertahankan gaya hidup tradisional. Rumah-rumah beratap ilalang dan proses pembuatan kain tenun khas Lombok bisa dinikmati langsung oleh wisatawan. Sade menjadi salah satu destinasi budaya yang sangat direkomendasikan di Pulau Lombok.
2. Keindahan Wisata Alam yang Masih Asri
Selain kekayaan budaya, daya tarik utama desa wisata juga terletak pada keindahan alamnya yang masih alami dan belum tersentuh industrialisasi.
Desa Sumberurip, Lumajang, Jawa Timur
Berada di kaki Gunung Semeru, desa ini menawarkan pemandangan alam yang memukau dengan aktivitas seperti susur sungai menggunakan jip, berkemah, dan mencicipi kuliner lokal. Kegiatan ini memberikan pengalaman menyatu dengan alam serta interaksi langsung dengan masyarakat sekitar.
Bojafarm & Farmstay, Bogor
Jika Anda mencari pelarian dari kebisingan kota, desa wisata Bojafarm di Bogor bisa menjadi pilihan ideal. Tempat ini secara sengaja menghilangkan akses Wi-Fi dan sinyal internet, mendorong tamu untuk lebih banyak berinteraksi dengan alam dan sesama. Aktivitas berkebun, memberi makan hewan ternak, hingga belajar pertanian organik menjadi daya tarik utamanya.
3. Mengapa Memilih Desa Wisata untuk Liburan?
Liburan ke desa wisata bukan hanya soal melepas penat, tetapi juga menjadi pengalaman edukatif dan inspiratif. Beberapa alasan kuat untuk menjelajahi desa wisata di Indonesia antara lain:
-
Autentisitas: Anda merasakan langsung kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.
-
Sustainable Tourism: Mendukung ekonomi lokal dan pelestarian budaya.
-
Keseimbangan Jiwa dan Raga: Jauh dari kebisingan kota, desa wisata menawarkan ketenangan dan refleksi diri.
-
Aktivitas Seru dan Bermanfaat: Mulai dari menenun, bertani, hingga mengikuti upacara adat.
Penutup
Menjelajahi desa wisata di Indonesia memberikan kesempatan untuk mengenal tanah air dari perspektif yang lebih dekat dan personal. Ini bukan hanya liburan, melainkan perjalanan yang memperkaya wawasan dan hati. Mulailah rencanakan perjalanan Anda ke salah satu desa wisata, dan rasakan pengalaman liburan berbeda dari biasanya.
Sumber :travel.detik